Japah adalah sebuah kecamatan yang terletak di sebelah barat Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Kecamatan ini terletak pada 111°016 - 111°338 Bujur Timur dan di antara 06°528’ - 07°248’ Lintang Selatan.
Wilayah Kecamatan Japah bagian selatan terdiri dataran rendah dan tanahnya subur, jalan datar beraspal baik, sementara wilayah bagian timur merupakan kawasan hutan jati milik Perhutani yang terdapat dataran tinggi dan tanahnya subur, jalan beraspal rusak. Wiayah bagian barat terdapat kawasan hutan jati milik Perhutani yang terdapat dataran tinggi, tanahnya subur, jalan beraspal baik, sementara wilayah bagian Utara terdapat kawasan hutan jati yang luas milik perhutani dataran tinggi, tanah berbatu, dan jalan beraspal rusak.
Desa/kelurahan
1. Beganjing
2. Bogem
3. Bogorejo
4. Dologan
5. Gaplokan
6. Harjowinangun
7. Japah
8. Kalinanas
9. Krocok
10. Ngapus
11. Ngiyono
12. Ngrambitan
13. Padaan
14. Pengkolrejo
15. Sumberejo
16. Tengger
17. Tlogowungu
18. Wotbakah
Separuh dari wilayah Kecamatan Japah merupakan kawasan hutan, terutama di bagian utara, timur, dan barat dan dataran rendah di bagian selatan umumnya merupakan areal persawahan yang subur. Sebagian besar wilayah Kecamatan Japah merupakan daerah krisis air (baik untuk air minum maupun untuk irigasi) pada musim kemarau. Sementara pada musim penghujan, rawan banjir longsor di sejumlah kawasan.
Wilayah Kecamatan Japah beriklim Tropis dan suhu udara rata–rata 32º C. Pada musim kemarau, yakni antara bulan April hingga Oktober suhu udara rata–rata 34 ºC dan 38 ºC, sementara pada musim penghujan, yakni antara bulan Oktober hingga April suhu udara rata – rata 32 ºC dan 34 ºC. Keadaan angin pada musim penghujan sangat kencang dari arah barat daya dan Utara.
Daerah Kecamatan Japah pada musim hujan sering terjadi banjir, karena tidak adanya selokan yang memadai sehingga mengakibatkan banyaknya genangan air yang akan mengakibatkan jalan beraspal menjadi rusak, juga banyak terjadi tanah longsor. Pada musim kemarau Kecamatan Japah sering terjadi kekeringan,sulit untuk mendapatkan air dan disisi lain sering terjadi kebakaran. Daerah Kecamatan Japah merupakan daerah lahan kritis dan tandus, sehingga pendapatan perkapita rendah, juga tergolong ekonomi rendah, sehingga Kecamatan Japah dapat disebut daerah staguna (daerah mandek).